Langsung ke konten utama

Wanita Paling Beruntung, Hanya duduk di Sofa di gaji Rp. 13 juta / bulan




Hampir setiap orang menginginkan profesi yang nyaman dengan tugas tidak terlalu berat tapi menghasilkan banyak uang. Anna Cherdantseva sepertinya salah satu orang beruntung yang bisa mendapatkan pekerjaan demikian.

Wanita asal Rusia tersebut belum lama ini didaulat sebagai pencoba sofa. Artinya, ia digaji untuk memastikan jika sofa baru sudah benar-benar aman dan nyaman sebelum dijual ke pasaran. Untuk tugas yang tampaknya tak sulit ini, Anna diberi Rp 13 juta.

Anna bekerja pada perusahan furniture ternama bernama MZ5 Group. Sebelumnya, manajemen MZ5 Group memang mengumumkan sebuah lowongan kerja untuk posisi baru yakni pencoba sofa penuh waktu. Posisi itu dihadirkan untuk mengetahui kebutuhan konsumer lebih dalam meski semua sofa juga sudah dites di laboratorium spesial. Perusahaan itu pun sempat menerima sampai 5.000 lamaran dari orang-orang yang tampaknya sangat ingin mengisi waktu dengan duduk dan berbaring di sofa selama 10 jam sehari.

"Kami telah memilih kandidat-kandidat dalam beberapa tahapan. Pada awalnya kami memeriksa CV mereka kemudian kami meminta mereka mengatakan pada kami mengapa mereka menginginkan perkerjaan itu," kata perwakilan MZ5, Anastasia Russkih dilansir Oddity Central.

Setelah melakukan seleksi, terpilihlah Anna yang sebelumnya merupakan ahli marketing. "Aku merasa kompetisinya sangat ketat, benar-benar perjuangan untuk meraih pekerjaan impianku. Aku punya banyak ide untuk peningkatan sofa tapi aku memilih untuk tidak mengatakannya sekarang. Aku percaya itu akan berhasil," ungkap Anna setelah mendapat pekerjaan impiannya.

Sebagai orang yang mengaku aktif, Anna pun senang bisa menghabiskan 10 jam kerja untuk mencoba-coba sofa. "Tentu saja aku akan menghabiskan banyak waktu di sofa, semakin banyak waktu dengan sofa semakin baik untuk pekerjaanku," kata Anna.

Saat ini, Anna masih dalam masa percobaan tiga bulan. MZ5 Group mengatakan jika wanita 26 tahun itu menunjukkan hasil kerja yang baik, ia akan diangkat menjadi pegawai tetap. Saat masa percobaan ini, ia pun diberi gaji Rp 13,3 jutaan per bulan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

(Cerita 17+) Kisah Bersama Hasan Pacar Adiku

Namaku Irma, tapi biasa dipanggil I'in oleh orang di rumah. Aku sulung dari 4 bersaudara yang semuanya perempuan. Saat ini usiaku 34 tahun dan adik bungsuku Tita 21 tahun. Aku sangat menjaga bentuk tubuhku, dengan tinggi badan 167 cm dan berat badan 59 kg, tidak ada yang menyangka kalau aku sudah memiliki 2 orang anak yaitu Echa 6 tahun dan Dita 3 tahun. Kalau menurut suamiku, teman-temannya sering memuji tubuhku, terutama pada bagian pinggul dan payudara yang terlihat sangat seksi jika sedang mengenakan baju yang pressed body. Begini ceritaku.. Kenaikan jabatan yang diterima oleh suamiku membuatnya harus berada di luar daerah, dan hanya bisa pulang sebulan sekali. Otomatis kebutuhan biologisku hanya bisa terpenuhi pada saat suamiku pulang saja. Bahkan sering juga aku harus puasa sampai berbulan-bulan karena pada saat suamiku pulang aku sedang kedatangan "tamu". Tapi itu tidak terlalu kupedulikan, toh saat kami berhubungan, aku jarang sekali mengalami or...

( Cerita 17+ ) Icha & Izal

Oh ya, ngomong-ngomong, perkenalkan namaku Izal. Tidak penting umurku berapa dan asalku darimana. Kali ini aku hanya ingin berbagi tentang kenanganku bersama Icha, sahabatku. Sebuah pengalaman tak terduga yang sempat ku kira hanya mungkin terjadi di imajinasiku saja. Icha adalah satu-satunya perempuan yang kuanggap sahabat di antara semua kenalan wanitaku. Dia bahkan satu-satunya wanita dan berusia paling muda di antara teman nongkrongku. Sejak menduduki bangku SMA, Icha sudah merantau jauh dari orangtuanya dan bersekolah di kota lain. Lalu dia melanjutkan kuliahnya di jurusan kedokteran di salah satu PTS di Jakarta. Intinya, aku dan enam orang sahabatku yang lain hanya bisa bertemu dengannya minimal setahun sekali setiap liburan hari raya Idul Fitri. Tapi biar bagaimanapun, kita selalu ngumpul bareng setiap kali dia pulang ke kampung halaman. Itu adalah momen yang indah dan membahagiakan dalam perkumpulan kecil kami, karena semua minuman yang ada di atas meja pasti uj...

FENOMENA JILBOBS YANG KEKINIAN

Dalam ajaran Islam,  s etiap perempuan muslim atau muslimah diwajib kan menutup seluruh aurat di tubuhnya  kecuali telapak tangan dan wajah.  M emakai jilbab atau hi jab bagi sebagian muslimah bukanlah perkara mudah. Sebagian muslimah masih mera sa berat untuk menggunakan hijab walaupun mereka mengerti mengenai kewajiban yang sudah ditentukan dalam Islam.  Penolakan terbesar perempuan umu mnya dalam pemakaian hijab adalah, karena jilbab dianggap menganggu, tidak nyaman, tidak mod is, merusak  penampilan, kam pungan dan lain-lain.   Namun perkembangan kekinian  hijab  atau jilbab sudah masuk bagian dari fashion busana muslim. Saat ini , berjilbab  dianggap bukan hanya semata urusan kewajiban agama, tetapi sudah masuk dalam konteks keindahan  p enampilan atau kecantikan bagi sebagian muslimah. Para muslimah menggunakan busana muslim dan hijab, namun masih memperlihatkan aurat dan ke-telanjangannya. Akibatnya banyak perempuan saat...